Informasi Kita

Menjadi pemimpin dari perusahaan dengan predikat business center internasional, tentu saja memerlukan keterampilan teknis maupun non teknis yang handal. Hal itu dapat dibuktikan oleh beberapa orang yang mampu menjadi nakhoda bagi perusahaannya sehingga mampu menjadi perusahaan yang populer hingga saat ini. Banyak cerita yang menghiasi jatuh bangun mereka dalam membangun perusahaannya hingga saat sekarang ini. Beberapa hal itu menjadi inspirasi bagi para generasi muda pada zaman ini untuk melakukan hal yang sama, mendirikan perusahaan dan mengharapkan perusahaan tersebut pada suatu hari nanti menjadi perusahaan yang besar.

Dari beberapa CEO tersebut, yang dinilai paling inspiratif adalah CEO dari perusahaan teknologi Google. Inspirasi CEO pun diterapkan pada pola kerja karyawannya, seperti inovasi pada manajemen dan personalia maupun bertukar meja kerja seminggu sekali. Manajemen di Google dinilai paling inspiratif dalam mendorong para karyawannya untuk mengeluarkan potensi terbaiknya.

Kemampuan CEO dalam menerapkan manajemen yang inovatif dapat menjadi penentu bagi para pelamar kerja untuk memilih perusahaan tersebut disamping target karir, gaji maupun kesesuaian kerja. Pola kerja inilah yang banyak diincar oleh para lulusan master bisnis yang berharap suatu hari dapat membangun perusahaan juga dengan berkaca dari pengalaman mereka bekerja. Menurut sebuah survey beberapa CEO perusahaan business center internasional yang paling inspiratif ialah Google, IDEO, Starbucks, Walt Disney Company, Amazon, Southwest Airlines, Apple, Mayo Clinic, Intuit, McKinsey & Co.  

Sushi adalah salah satu makanan sehat yang berasal dari Jepang. Sushi biasanya menghadirkan daging ikan mentah yang disajikan dengan kecap asin. Kandungan gizi yang terdapat di dalam ikan mentah ini cukup tinggi proteinnya. Hal ini juga yang menyebabkan banyak asumsi yang mengatakan karakter orang Jepang yang pintar ini merupakan hasil dari pola makannya yang sering memakan daging mentah sehingga gizi yang terserap dapat lebih maksimal.

Dalam sushi banyak kandungan gizi yang kita dapatkan, dimulai dari kulit yang membungkus sushi yang ternyata mengandung vitamin A, B kompleks, C dan niasin. Lembaran pembungkus ini dikenal dengan nama nori. Nori juga ditengarai mampu melancarkan pencernaan. Setelah nori, lapisan selanjutnya adalah nasi yang dibuat sedemikian rupa sehingga rendah garam dan lemak. Sedangkan wasabi yang terdapat pada sushi adalah pelawan bakteri-bakteri yang muncul pada daging mentah. Hal inilah yang meskipun daging mentah tapi tetap mengedepankan aspek higienitas dari makanan ini. Sedangkan lapisan utamanya, yaitu berbagai jenis ikan baik tuna, kepiting dan salmon adalah jenis makanan yang didalamnya terkandung asam omega 3 dengan lemak yang rendah.

Makanan sehat seperti sushi kini telah banyak ditemukan di Indonesia. Banyak restoran-restoran Jepang yang menyajikan sushi sebagai menu utama restoran tersebut. Restoran-restoran ini selain menyajikan menu sushi juga biasanya menyajikan menu khas dari negara Jepang lainnya seperti ramen, okonomiyaki, dan lain sebagainya yang juga memiliki kandungan gizi yang cukup baik.

Salah satu pojok rumah favorit saya adalah dapur. Di sana saya bisa berkreasi dan berimajinasi. Sepruh hati saya memang ada di dunia kuliner. Oleh karena itu saya selalu jatuh cinta dengan ruang tersebut. Bukan ruang yang bersih, tapi ruang yang lengkap. Ruang yang mampu mengakomodasi setiap kreasi dan imajinasi yang saya buat.

Keahlian masak saya mungkin ada di bawah rata-rata. Tapi kecintaan saya terhadap kuliner cukup tinggi. Saya bahkan punya cita-cita memiliki warung makan sendiri. Hasil imajinasi saya sendiri. Membayangkan memiliki warung makan dengan isian adalah segala macam menu hasil karya saya sendiri. Tentu warungnya haruslah ramai pembeli. Tapi bukan pembeli yang setelah makan langsung pergi, melainkan yang lalu setelah itu duduk santai. Menghabiskan waktunya untuk sekedar memakan cemilan yang juga khas dari warung saya.

Imajinasi saya tersebut saya tuangkan di dapur. Ini bagaikan laboratorium pribadi bagi saya. Saya mencoba berbagai macam menu di tempat itu. Meskipun sering gagal, tapi bukan duka yang saya petik. Rasa suka lah yang kemudian selalu muncul setiap saya gagal membuat sebuah resep makanan. Selalu ada rasa ingin mencoba kembali. Selalu da rasa penasaran.

Kadang ibu saya sering memarahi saya saat saya sedang asyik membuat ‘kapal pecah’ di ruangan tersebut. Tapi bagi saya, itulah resiko hidup dengan passion. Meskipun banyak rintangan, semua tetap terasa nyaman.

Iklim Indonesia yang panas sangat memacu penduduknya mengkonsumsi minuman segar, baik Membuat Teh Manis atau minuman penyegar lainnya. Di abad ini, sudah semakin banyak minuman dalam bentuk kemasan baik botol, gelas atau cup bahkan kotak yang dikemas secara menarik dan mudah dibawa.

Mungkin dibenak kita menganggap minuman kemasan tersebut lebih praktis dibawa dibanding mampir ke rumah makan untuk sekedar minum yang dapat melepas dahaga dan rasa haus ini. Tapi apakah minuman dalam kemasan itu aman? Jika tidak aman apa sebab minuman kemasan tersebut tidak bisa dikatakan aman dikomsusi?

Minuman penyegar yang biasa ditemukan di warung atau tempat berbelanja pada intinya memiliki khasiat tertentu. Tapi dalam bentuk kemasan dapat dikatakan berbahaya. Jika teh merupakan minuman yang kaya akan antioksiden, baiknya teh tersebut diminum tanpa penambahan gula yang berlebihan dan tentunya tanpa pengawet.

Sedangkan teh dalam bentuk kemasan biasanya menggunakan gula dan pengawet yang berlebihan. Ilmuan  telah melakukan penelitian bahwa Teh dalam bentuk kemasan mengandung gula yang berlebihan bahkan jika 1 gelas teh menggunakan 1 sendok the dengan takaran milliliter yang sama dengan minuman kemasan, minuman kemasan bisa mengandung 5 sendok teh. Belum lagi ditambah dengan zat pengawet yang ditambahkan di kemasan tersebut.

Dengan fakta tersebut baiknya kita Membuat Teh Manis atau minuman penyegar lainnya secara manual. Bukan dengan meminum minuman penyegar dalam bentuk kemasan karena dalam jangka waktu lama dapat menimbulkan efek samping bagi yang meng-konsumsinya.

Manfaat buah sirsak yang beragam kesamaan dengan biji, kulit batang, serta akar sirsak yang ternyata juga memiliki manfaat. Biji sirsak memiliki senyawa alkaloid yang dapat digunakan sebagai pestisida nabati. Biji berwarna hitam dengan bentuk memanjang dan sedikit pipih ini dapat diekstrak menjadi minyak untuk dijadikan bahan kosmetik bagi masyarakat Brazil. Sedangkan masyarakat di pedesaan sering memanfaatkan biji sirsak sebagai pembunuh kecoa.

Berbeda dengan biji sirsak, akar dari tanaman sirsak ini juga dapat mengobati beragam penyakit seperti halnya buah sirsak. Akar sirsak mengandung senyawa aktif annonain, tannin, dan alkaloid. Sebagai bahan yang digunakan untuk obat akar pohon sirsak biasanya dikonsumsi dalam bentuk teh. Akar ini digunakan sebagai obat penenang, antikejang, antidiabetes, dan menurunkan tekanan darah. Penggunaan lain dari akar sirsak yaitu sebagai pembunuh larva nyamuk dan nyamuk vector malaria.

Kulit batang pohon sirsak mengandung senyawa tannin, fitosterol, caoksalat, murisine, dan alkaloid. Kulit batang direbus dengan air kemudian air rebusannya diminum untuk menyembuhkan penyakit asma, batuk, penenang, dan hipertensi. Tidak hanya di Indonesia, di negara-negara lain juga memanfaatkan kulit batang tanaman sirsak ini. Misalnya, di Haiti, air rebusan kulit batang pohon sirsak ini dipercaya dapat memperbaiki system kerja jantung. Sedangkan masyarakat Peru biasa menggunakannya sebagai obat penyakit kencing manis.

Ternyata, bukan hanya manfaat buah sirsak saja kan yang dapat diperoleh? Selamat Mencoba!